Ceramah Singkat Tentang Ibu
Assalamualaikum Warohmatullohi Wabarokaatuh.
Alhamdulilahirrobbil 'alamiin. Segala puji hanya milik Alloh yang telah memberikan segala nikmatnya kepada kita semua ada nikmat berkedip, nikmat bernafas, nikmat melihat, nikmat mendengar, nimat buang angin, nikmat buang air bahkan nikmat detak jantung yang kita mungkin jarang syukuri, serta bertriliun - triliun nikmat yang sudah diberikan yang tidak bisa kita hitung satu persatu dan nikmat yang sangat besar yaitu nikmat iman dan nikmat islam. Mudah - mudahan Alloh selalu menetapkan kita semuanya dalam keadaan iman dan islam sampai mati nanti. aamiin
Solawat dan salam semoga selalu tercurah pada junjungan kita, panutan kita, contoh kita, idola kita yang selalu kita kangenkan yaitu nabi besar Muhammad S.A.W. Juga keselamatan semoga tetap tercurah kepada keluarga dan sahabat - sabatnya. aamiin.
Baiklah pada kesempatan kali ini saya hanya ingin menyampaikan sedikit tentang ibu.
Pernahkan kita berbuat sesuatu yang membuat ibu kita tersenyum bahagia?
Jika pernah Alhamdulillah. Bisa jadi senyum itulah yang menjadikan turunnya segala nikmat yang kita terima hari ini.
Karena rosululloh idola kita semuanya pernah bersabda :
“Ridha Allah tergantung pada ridha orang tua dan murka Allah tergantung pada murka orang tua"
Bisa jadi senyum orang tua kita kepana kita karena tanda beliau ridho kepada kita, sedang jika orang tua kita ridha maka Allohpun ridho sehingga Alloh menurunkan berbagai macam nikmat kepada kita semua. Ingsa Alloh.
Mudah - mudahan kita bisa selalu membuat orang tua kita tersenyum bahagia karena ridho kepada kita sehingga menurunkan keridhoan Alloh. aamiin.
Selanjutnya mari kita evaluasi diri masing - masing.
Jika rumusnya seperti itu yaitu ridho dan murka Alloh tergantung ridho dan murka orang tua. Yang menjadi pertanyaan adalah " Apakah kita sudah merasakan kenikmatan yang luar biasa dalam hidup ini?"
Jika hidup kita merasa sebaliknya, malah merasakan hidup sempit susah, padahal kita sudah solat tepat waktu, rajin ngaji, solat dhuha tidak pernah ketinggalan, puasa senin kamis tapi hidup rasanya sempit.
Coba cek kualitas kebaikan kita kepada orang tua, adakah yang salah?
Jangan - jangan kita selalu membuatnya khawatir, kita selalu membuatnya sakit hati, kita selalu membuatnya marah. Atau bahkan kita tidak pernah memberikan kabar kepada orangtua kita.
Coba cek ricek sikap kita kepada orang tua, kemudian jika ada yang salah perbaiki, perbaiki.
Perbaiki hubungan dengan orang tua, sesulit apapun silaturahmilah dengan orang tua. Karena kata idola kita, panutan kita rosululloh Muhammad SAW “Ridha Allah tergantung pada ridha orang tua dan murka Allah tergantung pada murka orang tua"
Demikian yang bisa saya sampiakan pada kesempatan kali ini meski hanya secuil mudah - mudahan bermanfaat khususnya bagi saya pribadi dan umunya bagi semua pembaca blog sederahan ini.
Alloh berfirman :
“Dan Rabb-mu telah memerintahkan kepada manusia janganlah ia beribadah melainkan hanya kepadaNya dan hendaklah berbuat baik kepada kedua orang tua dengan sebaik-baiknya. Dan jika salah satu dari keduanya atau kedua-duanya telah berusia lanjut disisimu maka janganlah katakan kepada keduanya ‘ah’ dan janganlah kamu membentak keduanya” (QS.Al-Isra : 23)
Wassalamualaikum warohmatullohi Wabarokaatuh.
Alhamdulilahirrobbil 'alamiin. Segala puji hanya milik Alloh yang telah memberikan segala nikmatnya kepada kita semua ada nikmat berkedip, nikmat bernafas, nikmat melihat, nikmat mendengar, nimat buang angin, nikmat buang air bahkan nikmat detak jantung yang kita mungkin jarang syukuri, serta bertriliun - triliun nikmat yang sudah diberikan yang tidak bisa kita hitung satu persatu dan nikmat yang sangat besar yaitu nikmat iman dan nikmat islam. Mudah - mudahan Alloh selalu menetapkan kita semuanya dalam keadaan iman dan islam sampai mati nanti. aamiin
Solawat dan salam semoga selalu tercurah pada junjungan kita, panutan kita, contoh kita, idola kita yang selalu kita kangenkan yaitu nabi besar Muhammad S.A.W. Juga keselamatan semoga tetap tercurah kepada keluarga dan sahabat - sabatnya. aamiin.
Baiklah pada kesempatan kali ini saya hanya ingin menyampaikan sedikit tentang ibu.
Pernahkan kita berbuat sesuatu yang membuat ibu kita tersenyum bahagia?
Jika pernah Alhamdulillah. Bisa jadi senyum itulah yang menjadikan turunnya segala nikmat yang kita terima hari ini.
Karena rosululloh idola kita semuanya pernah bersabda :
“Ridha Allah tergantung pada ridha orang tua dan murka Allah tergantung pada murka orang tua"
Bisa jadi senyum orang tua kita kepana kita karena tanda beliau ridho kepada kita, sedang jika orang tua kita ridha maka Allohpun ridho sehingga Alloh menurunkan berbagai macam nikmat kepada kita semua. Ingsa Alloh.
Mudah - mudahan kita bisa selalu membuat orang tua kita tersenyum bahagia karena ridho kepada kita sehingga menurunkan keridhoan Alloh. aamiin.
Selanjutnya mari kita evaluasi diri masing - masing.
Jika rumusnya seperti itu yaitu ridho dan murka Alloh tergantung ridho dan murka orang tua. Yang menjadi pertanyaan adalah " Apakah kita sudah merasakan kenikmatan yang luar biasa dalam hidup ini?"
Jika hidup kita merasa sebaliknya, malah merasakan hidup sempit susah, padahal kita sudah solat tepat waktu, rajin ngaji, solat dhuha tidak pernah ketinggalan, puasa senin kamis tapi hidup rasanya sempit.
Coba cek kualitas kebaikan kita kepada orang tua, adakah yang salah?
Jangan - jangan kita selalu membuatnya khawatir, kita selalu membuatnya sakit hati, kita selalu membuatnya marah. Atau bahkan kita tidak pernah memberikan kabar kepada orangtua kita.
Coba cek ricek sikap kita kepada orang tua, kemudian jika ada yang salah perbaiki, perbaiki.
Perbaiki hubungan dengan orang tua, sesulit apapun silaturahmilah dengan orang tua. Karena kata idola kita, panutan kita rosululloh Muhammad SAW “Ridha Allah tergantung pada ridha orang tua dan murka Allah tergantung pada murka orang tua"
Demikian yang bisa saya sampiakan pada kesempatan kali ini meski hanya secuil mudah - mudahan bermanfaat khususnya bagi saya pribadi dan umunya bagi semua pembaca blog sederahan ini.
Alloh berfirman :
“Dan Rabb-mu telah memerintahkan kepada manusia janganlah ia beribadah melainkan hanya kepadaNya dan hendaklah berbuat baik kepada kedua orang tua dengan sebaik-baiknya. Dan jika salah satu dari keduanya atau kedua-duanya telah berusia lanjut disisimu maka janganlah katakan kepada keduanya ‘ah’ dan janganlah kamu membentak keduanya” (QS.Al-Isra : 23)
Wassalamualaikum warohmatullohi Wabarokaatuh.
Posting Komentar untuk "Ceramah Singkat Tentang Ibu"